Follow Me @lisna_dwi

February 21, 2017

Unforgettable Moment at HIJUP Beauty Camp with Astalift


Disclaimer : blog post ini akan berisi banyak foto jepretan amatiran saya, harap maklum >_<

Assalamu'alaikum wr wb,

Beberapa waktu lalu saya mendapat kesempatan untuk mengikuti HIJUP Beauty Camp bersama Astalift. Alhamdulillah ya berkah dari ikutan kontes/kuis selain mendapat hadiah, saya juga dapat teman baru, tambahan ilmu, serta pengalaman yang menyenangkan dan bikin kangen. Sebenarnya walaupun ada kata camp dalam nama programnya, bukan camp di sini bukan camping yang harus berkemah dalam tenda sih, kami peserta bahkan diinapkan di satu hotel yang nyaman, Mason Pine Hotel di daerah Padalarang, Bandung. Keseruannya apa aja sih? Siap-siap mupeng yaaah, hahaha. *pede jaya*





Menginap di hotel bintang 4 yang nyaman


Sebenarnya acara menginap dalam beauty camp ini seperti jadi jawaban atas mupengnya saya dengan teman-teman yang ikutan glamping di Trizara, hahaha. Karena suami baru pulang dari dinas di tanggal glamping berlangsung, saya dengan berat hati harus bilang tidak ikut karena kasian suami kalo baru sampai tapi saya ngga ada di rumah. Kan dia pasti kangen sama saya, eaaaaaa, hahahaha. *super pede* Eh pas dapat kabar menang, ternyata acaranya di weekend dan dalam jadwal HIJUPxAstalift Beauty Camp saya sudah bisa sampai rumah bahkan sebelum suami mendarat. Lalu saat izin ke suami, alhamdulillah beliau memberikan izin. Yippiiii... Itung-itung bisa me time kan.



Setelah jadwal lengkap diberikan baru tau kalo ternyata acara akan dipusatkan di satu hotel bintang 4 yang asri dan nyaman, namanya Mason Pine Hotel. Hotel Mason Pine yang berada di Padalarang, Bandung ini ternyata cukup jauh dari hiruk pikuk pusat kota Bandung dan menawarkan suasana yang tenang, hijau, homey dan masih sejuk alami. Makin senang karena ketika browsing mengenai hotel ini, jaraknya hanya 50 meter dari Masjid Al Irsyad yang jadi wishlist tempat tujuan di Bandung yang ingin saya kunjungi. Allah memang Ahlinya menjawab doa umatnya dalam waktu yang menurut-Nya paling tepat.


Pemandangan dari balkon kamar
Bagian dalam masjid Al Irsyad

Walau hanya semalam, pengalaman menginap di Mason Pine kemarin rasanya menyenangkan bahkan kurang lama, hehehe. Mulai dari pelayanan, kamar, suasana, fasilitas hingga makanan menurut saya recommended dan value for money.  Sayangnya kemarin saya ngga sempat berenang, padahal kolam renangnya lumayan menggoda buat main air, hahaha. Salah satu yang paling berkesan adalah ketika buka jendela kamar, saya langsung disuguhi pemandangan hijau nan menyegarkan pandangan. Subhanallah. Semoga lain kali saya bisa kembali dengan keluarga kecil saya. Tentang ulasan mengenai Mason Pine Hotel akan saya tulis di lain kesempatan yaaa, hihihi.


Pingin nyebur ngga sih jadinya, hahaha

Workshop yang memperluas wawasan dan memberi motivasi

Sesungguhnya sharing ilmu tanpa ada ajakan yang memotivasi dan inspiratif seperti capcay tanpa wortel, kurang lengkap dan kurang berwarna, hehehe. *perumpamaan macam apa ini* Dan menurut saya workshop yang diberikan oleh tim HIJUP dan para pembicara selain materinya yang memperluas wawasan, tapi juga menginspirasi dan memotivasi saya. Workshop yang diadakan di hari pertama beauty camp antara lain terdiri dari : beauty class by Astalift, how to make good content by Hanna Faridl & Irfan Faqih dan personal branding oleh Dessy Bachir.




Workshop I : Beauty Class bersama Astalift

Dalam beauty class bersama Astalift, saya dan peserta lainnya diperkenalkan dengan beberapa produk Astalift dari Fujifilm. Saya sendiri baru tau bahwa Fujifilm mengeluarkan skincare line setelah ikutan acara ini sih, hehehe. Padahal menurut info, Astalift by Fujifilm ini sudah ada di Indonesia sejak tahun 2013. Di Jepang sendiri Astalift telah hadir sejak 2007. Brand ini memposisikan dirinya dalam deretan skincare premium. Tagline yang mereka pakai menurut saya masih berhubungan sama expertise Fujifilm sebagai jawara dalam bidang photography, "Perfect Photogenic Skin by Fujifilm Japan". Nah masih nyambung kaaan?! Hehehe.


Bersama Uty teman semeja waktu workshop

Mencoba produk Astalift idaman, aheey.. 

Sebelum mencoba rangkaian produk perawatan kulit dari Astalift, kulit wajah saya harus melalui proses skin check terlebih dahulu. Hasilnya cukup menggembirakan buat saya sih, hehehe. Dari skin check, disebutkan bahwa pigmentasi di kulit wajah saya terbilang rendah. Apa maksudnya? Kadar pigmentasi ini menunjukan seberapa banyak dark spot atau bakal dark spot yang ada dalam lapisan kulit. Berarti usaha saya pakai sunscreen berdampak positif. Yeaaaay.. Kadar elastisitas dan kelembaban kulit saya juga tergolong baik. Alhamdulillah ya, jadi makin semangat pakai skin care, hehehe. Hanya kadar sebum atau kulit mati terlihat lebih tinggi karena seharian belum cuci muka dan langsung mengikuti acara yang ada dalam rundown. Alhamdulillah saya mendapat satu paket produk Astalift, nah review saya soal produk Astalift ini nanti saya pisahkan saja yaaaa.. :D




Keseruan peserta saat Beauty Class

Mba Isti jadi modelnya, hihihi

Foto setelah menggunakan produk Astalift



Workshop II : Tips membuat konten yang menarik ala tim HIJUP

Untuk kelas yang kedua ada Mba Hanna Faridl dan Mas Irfan Faqih dari tim HIJUP. Mba Hanna membagi soal pembuatan konten yang menarik, sedangkan mas Irfan lebih memberikan materi visualisasi yang bagus itu seperti apa hingga soal teknis menggunakan kamera. Ada beberapa point penting yang saya catat soal materi konten yang diberikan Mba Hanna, antara lain :
- Content itu ga cuma soal menyampaikan info lewat tulisan, foto, atau video tapi juga harus bisa memberikan value kepada audience.
- Content itu harus menyampaikan emosi. Sekali lagi emosi ya kawan. Jadi harus ada hati yang disentuh lewat content yang kita buat. Mau emosi apa? Fun, sedih, simpati, kesal, lucu, pokoknya harus ada yang disentuh deh yah hatinya, hehehe.
- Caption penting banget buat mendampingi materi apa yang kita posting. Merasa tertohok karena masih suka bikin caption asal, hahaha. Atau ada yang masih suka buat caption yang bertaburan emoticon? hihihi.


Yang ngga kalah bermakna adalah materi teknis fotografi dan membuat visual yang bagus dari Mas Irfan. Sesungguhnya materi ini adalah semacam the moment of truth saya si buat lebih akrab sama kamera. Biasanya saya maunya difotoin doang sama suami. Berkali-kali suami jelasin soal si kamera dan teknisnya, tapi saya bilang pusing dan ngga ngerti, hahaha. Eh pas dengerin materi dari Mas Irfan baru deh mudeng. Curiga apa sayanya yang kurang pinter ya saat belajar soal fotografi, hahahaha.

Mas Irfan Faqih

Mas Irfan memberikan tips soal kerapihan Instagram yang sebaiknya sih dibuat ngga melulu foto selfie. Yeah, unless you are Selena Gomez kali ya, hahaha. *ngomong sama feed Instagram sendiri, hahaha* Instagram itu juga ngga melulu buat OOTD *jleeeb* tapi juga bisa untuk pamer karya, portfolio, profesional dan hobi. Abis itu langsung liat feed Instagram saya yang berantakan, hahahaha. Mas Irfan juga memberikan sedikit pengetahuan teknis kamera seperti tentang sensor, lensa, aperture, lighting, ISO, shutter speed, exposure yang mana saat itu dan saat ini seperti bahasa alien buat saya, hahahaha. Tapi jadi bertekad agar makin intim sama Nikon saya yang saat itu saya bawa memang untuk belajar. Lumayanlah, saya jadi fotografer amatir keliling dan teman-teman saya dengan sukarela mauuuu aja saya jadiin obyek foto, hahahaha. Mamacih semuaaaah.. :*



Workshop III : Personal branding by Dessy Bachir

Materi ini juga menurut saya bisa diterapkan baik dalam hal profesional dan juga menunjang hobi saya sebagai blogger. Sekarang jejak yang kita unggah dalam akun sosial media kita jadi semacam additional variable yang mendefinisikan personal branding kita. Dan itu terjadi bukan cuma buat personal life, tapi juga buat professional life. So personal branding through online media is as important as offline media. And, authenticity in social media is as important as in real life. Do not fake your life, capek nanti kaaaak.. Tousche! Pesan yang ngena banget dari presentasinya Mba Dessey.


Jadi walaupun memang social media ada dan menjadi hak masing-masing, tapi harus bisa menggunakannya dengan cerdas ya kaaak. Kalo bisa sih, apa yang kita unggah jadi manfaat dan punya additional value dalam mendeskripsikan personal branding kita. Kita harus punya core-nya kak, kita mau jadi seperti apa. Misal ni, kita mau dipersepsikan sebagai traveller, mommy blogger, apa orang yang hobi DIY, atau jago mix and match fashion, doyan kulineran dan lain-lain. Karena sebagai konsultan dan orang brand, Mba Dessy bilang brand akan melihat tuh konsisten atau tidaknya seseorang dari apa yang tergambar di online dan apa yang terlihat di offline atau kehidupan nyata. Karena reputasi brand sedikit banyak akan dipengaruhi dari para influencer, ambassador atau endorser yang si brand gunakan. *note to my self*


Bersama Mba Dessey




Special treatment dari HIJUP

Yes inilah yang saya rasakan dalam HIJUP Beauty Camp yang lalu. Mba Isti tim HIJUP yang jadi koordinator begitu sabar, baik dan ucul, hihihi. Pun begitu dengan anggota tim yang lain : Mba Viki, Mas Bimo, Mas Irfan, Mas Michael, Mba Hanna, dan lainnyaaa, hehehe. Duh maap kalo ada yang terlewat yah. Mulai dari penyambutan di kantor HIJUP, di perjalanan, di hotel selama acara hingga waktunya pulang semuanya menyenangkaaaan. Waktu buka kamar, di tempat tidur kami sudah diatur seperti honeymooners, bertaburan bunga, dan hampers yang ditata apik. So lovely!

Dekor kamar ala honeymooners, hihihi



Mba Isti seksi sibuk yang ngurusin peserta, hihihi





Dan ngga nyangka juga makan malamnya juga dibuat rapi dan cantiiik. Kami waktu itu diminta pakai dresscode merah dan hitam untuk menghadiri acara di Maja House Restaurant, Bandung. Ternyata ruang makannya sudah ditata bagus bangeeeet. Makanan yang disajikan enak dan ada games lucu yang bikin kita santai dan ketawa-ketawa seru. Selain soal makanan yang bikin gendut karena banyak dan enak, kita peserta juga diajak sehat koooo, hahaha. Ya karena Sabtu paginya peserta diajak untuk yoga bareng. Lumayan ye booo sejam yoga ngos-ngosan, ahahaha..




Makan sang penutup di Kampung Daun


Beautiful friendship

Last but not least, I have got a beautiful friendship. Pertama saya datang sempat jiper karena kebanyakan pesertanya lebih muda dari saya, dan cantik-cantiik, hahaha. Da aku mah apa atuh cuma mamah muda yang pingin eksis, hahahaha. Alhamdulillah semuanya baik-baik, sholehah, ngga sombong dan unik-unik, hihihi. Ada aja deh kejadian lucu dan ngangenin di sana. Ehmm saya inget-inget ni ya, dari yang curhat sampai jam 2.30 pagi, yang celananya bolong kena setrikaan, yang didatengin calon suami dan calon mertua saking cintanya sama si calon mantu, yang makannya banyak, yang paling kecil tapi paling tinggi hihihi, dan lain sebagainyaaaa.. Ngangenin! Semoga bisa segera berkumpul lagi yaaaah.. *hugs and kisses*


Bersama Elly sesama mamah-mamah, hahaha



With my lovely roomate, Tiwi


Bersama mamah lainnya, Nisa, hohoho

Dan selanjutnya harap maklum karena saya akan mengisinya dengan foto hasil jepretan saya, si #lisnamotret hahahahaha.. Enjoy!














Love you life. :D

Wassalamu'alaikum wr wb.

25 comments:

  1. Anonymous12:59 PM

    Kece kak! Semuanya kece... seru ya dapat ilmu, dapat teman dan networking dan dapat pengalaman yang luar biasa juga ya :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iyes seru dan menyenangkan kaaak. Semua dapat deh pokoknya, hahaha.

      Delete
  2. Gagal fokus sama foto-foto nya cantik euy, para Beauty Blogger. Makasih infonya mba

    ReplyDelete
    Replies
    1. Mereka bukan beauty blogger, hihi. Yang blogger plg 2 orang aja, hehehe.

      Delete
  3. aih.. emang ya, beda tulisan blogger beneran, juaraaa kakak lisna

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ah kakak elly juga bisaaaa. Kakak elly tgl banyakin kontennya, hihi.

      Delete
  4. Ekslusif dan premium yahh kece fotonya

    ReplyDelete
  5. Ekslusif dan premium yahh kece fotonya

    ReplyDelete
  6. yaolo mak, ini mah nginep plus plus ... pulang nginep bawa ilmu banyak from a to z ... noted ilmu perkontenannya mak lisna, tfs

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya nginep plus plus emang,hahaha. Masama, semoga berguna.

      Delete
  7. Cakep2 hasil jepretannya mak lisnadwi, dan ttg posting instagram bagus infonya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Makasih maaak. Smoga berguna juga yaa..

      Delete
  8. Aaaaak fotonya kece-keceee. kali ini ternikonlah atau terfujilah yaaa? Hihihiii. Iri banget sama campnyaaaa. Seru banget dan dapet banyak bekal untuk jadi lebih cantik lagi ya maaaak

    ReplyDelete
    Replies
    1. Makasih maaaak, fotomu pun bagus2. Ini ternikonlah,hahahha. Iya dapat ilmu banyak maak, senang..

      Delete
  9. Fotonya banyaaak.. beruntung banget dikau Mak bisa me time asyeek

    ReplyDelete
    Replies
    1. Alhamdulillah maak. Fotonya banyak maap spam,hahaha.

      Delete
  10. Cantiks2 banget yang dateng, cocok lah lisna ikutan acaranya :D
    dicatet banget ilmunya ini: brand akan melihat tuh konsisten atau tidaknya seseorang dari apa yang tergambar di online dan apa yang terlihat di offline atau kehidupan nyata! Biar dilirik brand #eh #ngarep XD

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aku cantik berarti kan?! Hahahaha. Iya kaaak, supaya brand makin terpana sm kita,ihiiiy..

      Delete
  11. Acaranya seruuu banget mbak, fotonya pun cakep2. beruntung banget bisa ikutan acara begitu

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya alhamdulillah aery mbak. Makasih fotonya dibilang cakep,hehehe. Iya rejeki emamg bisa ikut acara ini.

      Delete
  12. Asiik. Selamat ya mba Lisna. Keren. Hotelnya emang nyaman banget mba. Aku baru sekali nginap di sana

    ReplyDelete
    Replies
    1. Makasih mbaaa.. Iya hotelnya nyaman dan masih asri.

      Delete
  13. Cekece smuwa ya kakaaa :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Makasih nia keceeee.. aku ketularan kece keknyaaa,hahaha

      Delete