Follow Me @lisna_dwi

February 28, 2017

When Hijab Goes Beyond Fashion Through Aidijuma X World Hijab Day



Assalamu'alaikum wr wb,

Saya berhijab sudah cukup lama, hampir 7 tahun. Tapi saya berhijab ya untuk saya, sebagai penutup aurat. Empowerment through hijab? Hmm, seingat saya, saya belum pernah melakukannya atau menjadi bagian dari movement semacam itu. Lalu ketika Blogger Crony membuka kesempatan untuk turut ambil bagian dalam event Aidijuma X World Hijab Day, saya ngga perlu mikir dua kali untuk langsung mendaftar. Dan alhamdulillah, saya terpilih menjadi peserta acara ini dan jadi bagian dari gerakan yang menurut saya begitu mulia.

World Hijab Day merupakan event tahunan yang diperingati tiap 1 Februari. Pada hari itu, World Hijab Day mengajak warga internasional untuk menunjukan solidaritas pada Muslim di seluruh dunia. Dengan misi menciptakan dunia yang damai, di mana penduduk dunia saling menghormati satu sama lain, World Hijab Day telah memperoleh dukungan di berbagai penjuru dunia. Bermula di New York dan dimulai pada tahun 2012 oleh Nazma Khan, World Hijab Day kini memiliki ribuan sukarelawan di berbagai negara dan lebih dari 70 World Hijab Day Ambassador dari 45 negara. World Hijab Day telah mendapat dukungan para cendikia, politisi hingga selebritis. Di tahun 2017 ini, World Hijab Day menggunakan hashtag #IStand4Hijab untuk menunjukan dukungan yang mematahkan ketakutan akan Islam (Islamophobia) dan diskriminasi terhadap wanita muslim, terutama di negara-negara Barat.




Ada alasan lain kenapa saya bersemangat hadir dalam event ini. World Hijab Day yang diselenggarakan oleh Aidijuma Scarf ini bukan hanya melibatkan muslimah Indonesia, tapi juga saudari muslimah di 4 negara lainnya: Malaysia, Turkey, Inggris dan Brunei. Yes, it's internationally organised and I'm part of it. It's a pride, guys, really. Aidijuma menjadikan World Hijab Day ini bukan sekedar selebrasi biasa, tapi menggabungkan charity sekaligus gerakan empowerment.


Semangat datang walau hujan menerjang

Meskipun di hari Minggu, 19 Februari 2017 lalu hujan merata di seluruh Jakarta, tak menghalangi saya dan saudara muslimah undangan lainnya untuk tetap datang ke Bebop Food Studio, Jakarta Selatan tempat acara dilaksanakan. Rasanya menyenangkan bisa bersilaturahim dengan beberapa teman yang jarang sekali bertemu, maupun teman yang biasanya hanya saya sapa lewat sosial media / blog, atau bahkan belum pernah saya kenal sebelumnya. Kami memiliki semangat yang sama, rasa bangga sebagai muslimah dan keinginan untuk berkontribusi terhadap pemberdayaan serta solidaritas terhadap sesama muslimah.

Neng Anggie

Mak Ophi


Bersama Mba Tya

Bersama Nisa



Outfit putih saya hari itu, touch of white

Dengan dresscode sentuhan warna putih, kami memulai acara siang itu dengan obrolan ringan dan makan siang yang santai. Ruangan pun sudah ditata apik dengan bunga cantik menghiasi tiap meja. Saat datang setiap undangan diberikan satu scarf Aidijuma yang unik. Tadinya saya belum paham dan mengira scarf yang diberikan hanya tanda mata biasa. Tapi saya salah. Hijab yang saya dapat ternyata edisi khusus dan hanya diproduksi sebanyak 10.000 helai saja di seluruh dunia. Dan 100 diantaranya ada di tangan kami, undangan yang hadir dalam event Aidijuma X World Hijab Day yang berlangsung di Jakarta, Indonesia. Ngga cuma itu aja, hijab edisi eksklusif ini merupakan bentuk charity Aidijuma untuk perempuan berhijab di dunia. Hijab-hijab ini antara lain juga didonasikan kepada para pengungsi dari Suriah yang ada di Malaysia sebagai bentuk dukungan Aidijuma terhadap World Hijab Day.

Bunga yang ditata apik menghiasi tiap meja


Scarf limited edition yang saya dapat

Pada kolaborasi World Hijab Day kali ini, Aidijuma didukung oleh tim solid ThinkFashion sebagai organizer. ThinkFashion yang dipimpin oleh Miss Frank Soeria dan Ozlem Sahin ini juga merupakan organizer pada Istanbul Modest Fashion Week. Pada hari yang sama, Aidijuma X World Hijab Day juga diadakan di Turki dan Brunei. Sebelumnya, rangkaian peringatan World Hijab Day diawali pada tanggal 5 Februari 2017 di London, Inggris. Sebagai penutup, acara berlangsung di Malaysia pada tanggal 26 Februari 2017. Baru kali ini saya menjadi bagian dari event yang berlangsung di belahan dunia lainnya. I think hijab goes beyond fashion through Aidijuma X World Hijab Day. You know how I feel? I feel like I am real citizen of the world. I feel empowered.  


Mengenal Aidijuma Scarf lebih dekat

Mungkin banyak yang belum tau mengenai brand Aidijuma Scarf ini. Saya sendiri belum familiar dengan brand scarf asli Malaysia ini. Mba Wawa selaku komite penyelenggara acara di Jakarta memberikan informasi yang mencerahkan buat saya. Aidijuma Scarf didirikan tahun 2012 dan menjadi brand hijab terkemuka Malaysia dengan variasi produk scarf berbahan bawal (voal) dan satin. Sang CEO, Datin Norjuma Habib Mohamed memiliki cita-cita menjadikan brand Aidijuma sebagai perusahaan scarf no.1 di dunia. Merek scarf ini juga tercatat sebagai brand scarf yang paling laris di Asia Tenggara. Wow, ngga main-main ya sudah meliputi ASEAN lho. Aidijuma Scarf bahkan sudah memiliki 20 concept store di Malaysia dan 1 outlet di Brunei Darussalam.

Mba Wawa selaku komite penyelenggara acara di Jakarta 

Dengan mengusung tagline "Wear It As You" Aidijuma Scarf secara konsisten berkontribusi dalam kegiatan amal dan pemberdayaan perempuan. Kunci sukses lainnya antara lain adalah pendekatan marketing mereka yang unik. Inti dari tiap kegiatan yang tim Aidijuma lakukan adalah untuk mendapatkan engagement yang tinggi. Yes, jika customer sudah merasa dilibatkan dan feeling engaged, mereka akan setia ke mana pun mereka pergi. Selain itu, apa yang dilakukan oleh brand ini sangatlah inspiratif, makanya banyak yang merasa terpanggil untuk ikut serta. Bahkan kegiatan penutup World Hijab Day di Malaysia tercatat dalam Malaysia Book of Records.

Kiprah Aidijuma bukan hanya seputar ASEAN lho, tapi sudah melanglang buana sampai Eropa dan Amerika. Fashin show dan pameran yang pernah diikuti antara lain Plitz New York Fashion Week, London Muslim Lifestyle Show dan Istanbul Modest Fashion Week. Usaha keras Datin Norjuma untuk menjadikan Adijuma perusahaan scarf no.1 patut dijadikan role model.



Kehadiran tiga muslimah muda yang inspiratif

Siapa sih 3 muslimah muda yang saya maksud? Kalo kamu sering mengamati banyaknya fashion influencer muda berhijab asal Indonesia, mungkin ngga asing lagi dengan nama-nama ini : Nesa Aqila, Shirin Al Athrus, dan Safinah Darin Al Athrus. Ketiganya merupakan muslimah yang muda dan memiliki ratusan ribu followers di Instagram dan menggunakan hijab di usia yang relatif masih muda. Shirin dan Darin bahkan baru berusia belasan tahun. Saya kemana ya umur segitu? Kepikiran pakai hijab aja belum, huhuhu.


Nesa Aqila adalah Putri Muslimah 2015 yang berparas cantik tinggi semampai. Ia punya modal lebih dari cukup untuk jadi artis atau selebritis. Nesa bercerita keinginannya untuk ikut serta dalam ajang pemilihan Putri Indonesia, tapi sayangnya ngga tercapai. Tapi, Allah mempunyai rencana lain untuknya. Nesa kemudian mengikuti ajang Putri Muslimah dan menjadi pemenangnya. Keinginan Nesa untuk bisa memberikan inspirasi dan manfaat bagi orang banyak makin tersalurkan dengan menjadi Putri Muslimah. Sebenarnya ada banyak godaan tawaran untuk berakting dalam sinetron dengan jumlah bayaran yang tidak sedikit, sayangnya mengharuskan Nesa untuk melepas jilbabnya. "Aku bilang sama sutradaranya, aku ngga mau melepas jilbabku dan ngga apa-apa berhenti dari sinetron itu," kata Nesa pada suatu suatu shooting di mana ia harus melepaskan hijabnya. Nesa hanya ingin mendapatkan ridha Allah dengan mengenakan hijabnya secara istiqamah. World Hijab Day menjadi pengingat untuk Nesa.

Nesa Aqila

Lain lagi dua saudara unyu Shirin dan Darin. Dengan gaya khas remaja mereka bercerita bahwa tadinya berhijab hanya sebagai pakaian biasa yang memang dipakai oleh seluruh wanita di keluarganya. Mereka berdua sudah memakai hijab dari kecil. Tapi lama-kelamaan hijab seperti sudah menempel dan jadi bagian dari diri mereka dan rasanya janggal jika melepasnya di depan teman yang bukan muhrim. Dengan banyaknya follower yang mereka miliki di sosial media, Shirin dan Darin memanfaatkannya untuk menyebarkan pengaruh positif dan menjadi role model yang baik. Kalo Shirin bilang sih, pasti ada haters and lovers, tapi ya jangan fokus sama para haters. Fokus aja memberikan pengaruh yang baik pada para followers setia mereka. Duh kalo udah, anak saya Naya follow influencer yang baik-baik macam Shirin dan Darin aja deh yaaa, hahaha.

Shirin dan Darin

Baik Nesa, Shirin dan Darin sepakat bahwa dengan menggunakan hijab sama sekali bukan penghalang dalam melakukan aktifitas. Sekolah, olahraga, berorganisasi, modelling dan berbagai macam kegiatan bisa mereka lakukan dengan baik. Women with hijab can do anything, can be anything. World Hijab Day bagi mereka bertiga merupakan event yang sangat bagus dan menginspirasi. World Hijab Day juga menjadi momentum untuk mengingatkan diri sendiri agar makin berakhlak mulia sehingga bisa mengajak orang lain melakukan hal-hal positif dengan hijab.



Games dan tutorial yang seru

Setelah seru ngobrol bareng tiga muslimah muda nan aktif tadi, masih lanjut ni rangkaian acara Aidijuma X World Hijab Day di hari itu. Peserta diajak bermain games membuat kreasi hijab dengan menggunakan hijab bawal edisi khusus yang mereka dapat. Heboh bener deh, karena peserta harus selesai memakai hijab dalam waktu yang singkat. Lumayan banget hadiahnya voucher belanja lho, hehehe. Setelah itu baru deh Nesa memberikan hijab tutorial simple dan praktis menggunakan hijab Aidijuma.

Serius amatan ya Aie bikin kreasi hijab, hahaha

Para peserta games kreasi hijab



Heboh mendokumentasikan hijab tutorial, hihihi



Selain games kreasi hijab tadi, ada juga Instagram Contest yang mencari caption terbaik. Alhamdulillah saya salah satu pemenangnya, hehehe. Last but not least tentu saja berfoto bersama seluruh undangan dan pengisi acara Aidijuma X World Hijab Day. Special thanks to Blogger Crony dan Aidijuma Scarf yang sudah mengundang saya dalam event ini. Semoga bisa bertemu lagi di lain kesempatan ya, sisters! Inshaa Allah. Untuk info lebih lanjut mengenai Aidijuma Scarf, ada dalam kontak di bawah ini ya :

Website: Aidijuma.com
Instagram: @aidijuma
Facebook Page: Aidijuma Scarf

Bersama NIa, Mba Tya dan Aie

Serunya para peserta (photo credit by Blogger Crony)
Hijab Tutorial Menggunakan Aidijuma Scarf Edition



Love you life. D

Wassalamu'alaikum wr wb.

12 comments:

  1. Kak....protes foto gie nggak ada hahaha....gpp deng yang penting selalu ada dalam doa ya kak ;)
    Semoga tetap istiqomah ya kak berhjab *aamiin (kapan kumpul lagi kak)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Udah ada sekaraaaang, tadi udah diupload ko, sueeer, hahaha.. :* Aamiin ya rabbal alamin, semoga kita selalu istiqamah yaaa.. :D

      Delete
  2. Acaranya seruu, sayang ngga bisa hadir kemarin :) mematahkan ketakutan akan Islam (Islamophobia) dan diskriminasi terhadap wanita muslim, terutama di negara-negara Barat emang masih sulit, tapi tetap bisa kalau semua mendukung dan menyerukan kalau islam adalah agama damai :)

    ReplyDelete
  3. Semoga Model Hijab terus berkembang dengan menyesuaikan kemajuan zaman, dengan disertai pada pedoman syariah Islam.

    ReplyDelete
  4. Suka sekali jilbabnya cakep banget mba.
    Acaranya juga seru, Smoga BloggerCrony ngadain acara lagi ya. Colek mba Wawa ;)

    ReplyDelete
  5. darin dan shiiren idolaku itu kaak

    ReplyDelete
  6. setiap hijrah pasti ada tantangannya

    ReplyDelete
  7. Ini acara sepertinya inspiratif banget ya :)
    Aku sekian lama berhijab, belum pernah ikutan movement semacam ini. Semoga cepat muncul ide supaya bisa ikutan "empowerment through hijab" walaupun nggak di moment World Hijab Day :D

    www.vidazenitha.blogspot.co.id

    ReplyDelete
  8. Kamu mah, muka aku lagi serius begitu mana tuh bibir cantik nian lagi posenya hahhaha...

    ReplyDelete
  9. Asik banget ya Kak pas tutorial dan lomba2 gile pada maju semua foto2 :D

    ReplyDelete
  10. Eh ada aku...ada aku. Jiya hahaha..m
    #anaknyanorak
    Seneng ya bs jd bagian dr Aidijuma Word Hijab Day

    ReplyDelete
  11. Anonymous11:18 AM

    Seru yaah kemariin.. sayang ngga sempet foto bareng sama mba lisnaa.. yang nongol di blog adanya foto aku candid.. hihi sampai ketemu lagii :)

    www.inkaparamita.com

    ReplyDelete